Sebagai tindak lanjut Kegiatan Creativity Camp akhir Desember 2009, peserta masih beberapa kali berkumpul, selain untuk mendiskusikan naskah juga memunculkan gagasan media bersama bagi mereka. Bukan hanya bagi mereka, tapi juga teman-teman mereka yang memiliki minat berkarya. Media yang menjadi laboratium mereka dalam berkarya.
 |
| Cover Pena Citoyen's Magazine edisi 1 (Februari 2010). |
Dari hasil diskusi panjang, akhirnya mereka menyepakati nama PENA CITOYEN's MAGAZINE. Citoyen yang dimaksud adalah citoyenne (Perancis) yang artinya warga. Artinya majalah ini merupakan media bagi pena-nya para warga sekolah (pelajar). Majalah ini dikelola oleh pelaja lintas sekolah, sebagai laboratorium menulis, berkarya, dan manajemen media.
Untuk kenyamanan mereka, mereka menggunakan nama pena dalam struktyr redaksi majalah.
Modal awal dari Sanggar PENA ANANDA CLUB. Majalah ini tidak digratiskan, dengan tujuan agar bisa kesinambungan penerbitannya. Namun karena lemahnya dukungan stakholder pendidikan dalam distribusinya, akhirnya majalah ini pun berhenti di penerbitan pertamanya.
 |
| Beberapa tampilan halaman dari Pena Citoyen's Magazine edisi pertama yang belum snggup berlanjut. |
Majalah ini 80% adalah karya siswa, tidak boleh hasil jiplakan, atau mentah-mentah nyadur dari internet. Tema-tema yang PENA ANANDA tekankan kepada para penulis adalah tema lokal, ke-Tulungagung-an, meskipun itu dalam karya animasi. Dan para nanda pelajar dengan baik mampu menerjemahkannya dalam karya-karya mereka.
PENA ANANDA CLUB terus berharap ada pihak lain yang bersedia menjalin kemitraan untuk menghidupkan majalah ini kembali. Media sebagai laboratorium literasi, majanemen, dan seni budaya bagi siswa. PENA ANANDA CLUB juga berharap stakeholder pemerintah memberikan ruang affirmasi terhadap kegiatan ini, mengingat semakin banyak, dari tahun-tahun sebelumnya, anak-anak yang cenderung meminati aktivitas-aktivitas literasi. Apalagi tahun 2016 ini mulai digencarkan Gerakan Literasi Sekolah secara nasional.
Salam literasi.
0 comments:
Posting Komentar