Pojok Literasi & Menghebatkan Orang

Setiap hari Sabtu pagi, jam 09.00 s.d. 10.00, Sanggar Kepenulisan PENA ANANDA CLUB akan hadir di udara bersama Radio 90,9 LIIUR FM Tulungagung, di talkshow POJOK LITERASI Sarang Kopi Pagi. Agenda ini merupakan kegiatan kampanye literasi yang merupakan kerjasama antara Radio 90,9 LIIUR FM dengan Sanggar Kepenulisan PENA ANANDA CLUB sejak 17 Januari 2015 lalu.


Talkshow bersama dengan Ketua PW FTBM Yogyakarta jelang Festival TBM 2013. (Foto: Linda Panggabean, dok. PENA ANANDA CLUB)

Menariknya, di POJOK LITERASI ini PENA ANANDA CLUB bukan satu-satunya nara sumber yang akan membedah dunia literasi. Sanggar yang digawangi Zakyzahra Tuga dan Siwi Sang ini akan mengundang dan menghadirkan para pelaku dan pegiat literasi baik yang berasal dari Tulungagung maupun luar Tulungagung. Mengapa demikian?
Bersama dengan Bapak Yusron Aminulloh, pegiat literasi nasional, 12 September 2015, jelang Festival Bonorowo Menulis 2015. (Foto: Siwi Sang)
Bersama dengan Ketua Sanggar Tri Wida, Bapak. Sunarko Budiman, komunitas sastra Jawa yang sudah berusia lebih dari 30 tahun, Sabtu, 21/2/2015. (Foto: LIIUR FM)

Dalam beberapa kesempatan POJOK LITERASI, Zakyzahra menegaskan bahwa dunia literasi itu sedemikian luas. Tidak terbatas pada aktivitas fisik membaca dan menulis semata. Itu terbaca jelas dari kehadiran beragam nara sumber bersama dengan PENA ANANDA CLUB, diantaranya adalah pustakawan, pengelola museum, relawan Gerakan Desa Membangun, Pemerintahan Desa, komunitas sastra, pegiat Taman Bacaan Masyarakat, penulis, guru, dan lain sebagainya. 

Zakyzahra menegaskan, tidak ada satu profesi pun yang lepas 100% dari kegiatan berliterasi. Dengan mengajak mereka berdialog di Pojok Literasi, makin membuka wacana mereka betapa besar peran mereka dalam dunia literasi. Dengan demikian, Zakyzahra mengharapkan, mereka akan ambil bagian secara aktif dalam gerakan literasi.
Bersama dengan TBM Kelompok Wanita Tani Bunda Sejahtera, Kesambi, Bandung, Tulungagung, Tita Lina. Sabtu, 29/3/2015. (Foto: Siwi Sang)
Bersama dengan keluarga literat, keluarga Bapak Hamim Muttaqin, keluarga cinta baca dan menulis. Sabtu, 7/2/2015. (Foto: Siwi Sang)

Tamu-tamu yang dihadirkan PENA ANANDA CLUB, adalah orang-orang hebat, setidaknya dimana Sanggar Kepenulisan PENA ANANDA CLUB. Mengapa demikian? Di tengah belum populernya isu dan topik literasi, masih rendahnya kesadaran berliterasi, mereka menjadi pasukan avant garde, yang merebas belantara lebat ketidakpahaman tentang dunia literasi.

Di saat secara umum masyarakat maupun stakeholder belum menganggap para pegiat literasi ini sebagai pasukan yang hebat, Sanggar Kepenulisan PENA ANANDA CLUB menghadirkannya di POJOK LITERASI sebagai orang-orang hebat. Begitulah cara PENA ANANDA menghebatkan para pegiat. Tanpa sertifikat dan penghargan, namun membuka ruang untuk berbagi ilmu, pengetahuan, dan spirit, dan semoga menjadi amal jariyah mereka.

Salam literasi.
Share on Google Plus

About PENA ANANDA CLUB

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.