Pengalaman merupakan sesuatu hal atau peristiwa yang telah terjadi dan telah kita lewati baik yang sudah lama ataupun baru saja terjadi. Setiap orang termasuk kita pasti memiliki pengalaman, baik itu pengalaman yang menyenangkan ataupun yang kurang menyenangkan. Dari sekian banyak pengalaman atau kejadian yang pernah kita alami pasti ada beberapa yang membuat kita terkesan dan menjadikanya sebagai pelajaran.
Pelajaran itu sendiri memiliki arti suatu makna atau intisari dari berbagai peristiwa. Jadi dapat di artikan bahwa pengalaman merupakan kejadian (peristiwa) yang di dalamnya terdapat makna atau intisari yang bisa kita ambil sebagai pelajaran untuk menjadikan kita lebih baik kedepanya.
Membahas tentang pengalaman dan pelajaran, hari ini saya mengikuti kegiatan literasi JIMUSLITCAMP yang dilaksanakan di desa Jimus, Klaten Jawa Tengah yang berlangsung selama 3 hari, dari hari Jum'at tanggal 14 Desember sampai hari Minggu 16 Desember 2018.
Membahas tentang pengalaman dan pelajaran, hari ini saya mengikuti kegiatan literasi JIMUSLITCAMP yang dilaksanakan di desa Jimus, Klaten Jawa Tengah yang berlangsung selama 3 hari, dari hari Jum'at tanggal 14 Desember sampai hari Minggu 16 Desember 2018.
Dari semua kegiatan yang dilaksanakan pada hari Jum'at, 14 Desember 2018, ada beberapa yang saya ikuti salah satunya yaitu kelas kepenulisan. Dalam kelas tersebut ada narasumber yang expert dalam hal kepenulisan, seperti penulis dongeng, novel, komik dan lain-lain. Nama narasumber tersebut adalah kak Yessi. Ia diberi kesempatan untuk menceritakan pengalamannya dalam mengarungi dunia kepenulisan.
Kak Yessi menceritakan bahwa semasa masih kecil, dia sering sakit-sakitan, karena itu dia tidak memiliki teman dan cenderung pendiam. Kemudian sang ayah memberikan sebuah buku dongeng yang banyak untuk menemaninya agar tidak bosan dan memiliki kegiatan. Berawal dari situ, dia mulai suka membaca, bahkan suka mendongeng dan mulai masuk kedunia kepenulisan.
Kak Yessi menceritakan bahwa semasa masih kecil, dia sering sakit-sakitan, karena itu dia tidak memiliki teman dan cenderung pendiam. Kemudian sang ayah memberikan sebuah buku dongeng yang banyak untuk menemaninya agar tidak bosan dan memiliki kegiatan. Berawal dari situ, dia mulai suka membaca, bahkan suka mendongeng dan mulai masuk kedunia kepenulisan.
Ia mengatakan dengan penuh semangat bahwa dengan mendongeng dan bercerita dia ingin berbagi pengalaman dan kebahagiaan kepada semua orang, dari anak-anak hingga lansia. Dia juga mengatakan bahwa dunia kepenulisan itu sangat luas, tidak hanya dongeng dan novel, tapi masih banyak yang lainya seperti, komik, cerpen, berita, puisi dan lain-lain. Dia sangat suka menulis karena menurutnya menulis itu sesuatu yang sangat istimewa, lewat menulis kita bisa berbagi, menyampaikan pendapat, menyampaikan keluh kesah, bahkan kita bisa mengungkapkan apapun yang ada di hati dan fikiran kita dengan tulisan.
Ia berkata bahwa menulis adalah sesuatu yang sangat menyenangkan dan unik. Lewat menulis kita dapat mengekspresikan diri bahkan menemukan jati diri kita. Kita juga bisa menata langkah demi langkah apa yang seharusnya kita lakukan terlebih dahulu supaya apa yang kita rencanakan bisa terlaksana dengan baik dan teratur.
Dari sini saya memiliki pemikiran yang lebih luas dan terbuka mengenai kepenulisan. Semua hal yang berkaitan dengan kepenulisan memang unik dan menarik untuk saya. Saya sangat terkesan dan terinspirasi dengan narasumber tersebut. Benar-benar memberikan pengalaman berharga yang menyampaikan banyak makna (pelajaran) di dalamnya.
C
Semoga kita bisa menghadirkan mbak Yessy ke Tulungagung ya. Kota siapkan, diawali dengan konsolidasi seluruh relawan.
BalasHapus